Blogger Widgets

counters

Jumat, 27 Februari 2015

BAG.5



CHAPTER 5
Menjelang semester Delapan aku mulai sibuk dengan skripsiku.
Hal yang paling menyedihkan ketika itu adalah berat badanku turun drastis. Aku ga’ tahu mungkin pengaruh stress dengan skripsi, yang jelas badanku kembali kurus setelah aku mengalami penderitaan selama dua bulan akibat serangan Magh.
Setelah kembali dari KKN aku mulai sibuk dengan menyusun skripsi. Karena ujian proposal sudah depan mata. Aku menjalani semua itu dengan perlahan tapi tepat sesuai yang kurencanakan. Alhasil, ketika bulan Agustus kembalinya dari penelitian, aku menghadapi yang namanya ujian meja. Sidang Munaqsyah kali ini begitu berat. Tak banyak berharap lebih kepada Tuhan, yang penting bisa menjawab di depan dosen Penguji.
Alhamdulillah semuanya selesai dalam waktu stengah Jam. Walaupun sedikit bengkok menjawabnya..hehehe
Yupzz....dan yang kutunggu-tunggu yaitu Yudisium. Keesokan harinya pengumuman Yudisium, aku dan teman-temanku berharap cemas akan pengumuman hasil dari ujian skripsi kami sebelumnya. Setelah nama teman-temanku  dipanggil, tibalah namaku dan apa yang kuharapkan ternyata diluar prediksiku, “owwhh...rasanya dunia ini mau runtuh”,,,ohh..iya Yudisiumku AMAT BAIK. Ga’salah nich pak...???
Dalam hatiku mungkin karena pengaruh nilaiku “C” jadi, aku tak mendapat CUMLAUDE. Tak apalah inilah dari hasil kerja kerasku selama 4 tahun.
Pulang ke rumah dengan rasa bangga dan terharu, apalagi dijemput kakakku senanngya ga’ kebayang, karena aku dibawa jalan-jalan sepanjang Pasar. Hahaha...ga’ elit banget! :D
***~~~~***


Bulan September pun tiba!
Bulan ini adalah moment sakral buatku. Mengapa tidak?? Aku akan menjadi anak pertama yang buat bangga mamaku, meraih gelar Sarjana Pendidikan Islam (S.Pd.I) itulah yang kuharapkan sejak aku kecil. Meskipun awalnya yang kuinginkan adalah  Sarjana Sastra. “But i know, the infinite have the good plan of me”. (cieeehhh..pake inggris segala)
Setelah nomor Alumniku disebutkan dan dipanggil namaku serta gelarnya..tiba-tiba kepalaku membesar, kenapa dosenku tiba-tiba berubah pikirannya yahh??? Predikatku CUMLAUDE...
Ya..Allah ini amazing banget mba’ bro!!! Ga’ mimpi,,,ga’ nyangka aja!!
Ah....rasa bangga, sebenarnya pas mau jabatan tangan sama Pak Rektor pingin nangis,, tapi takut ama bulu mata anti badaiku ntar lepas. Dan inilah yang bisa kuberikan untuk mamaku tersayang, keluargaku, dan calon imamku!!! Mereka cukup bangga padaku.
Setelah semuanya berakhir dan memperoleh ijazah S1. Aku pulang kampung dengan bekal ilmu baruku. Dan di kampung halaman tempat aku dilahirkan, aku mengabdi di sekolah menengah pertama. Sekolah yang dulu tempat aku menimbah ilmu, sekolah yang pernah mengajarkanku mencintai teman kelasku. Dan kini aku kembali dengan ilmu untuk adik-adiku.
Mungkin ini juga dari cita-citaku yang terpendam, pingin jadi penyair. Puji syukur Kepala Sekolah memberikan tanggung jawab dan kepercayaan untuk mengemban dua Mata Pelajaran sekaligus, yaitu Pendidikan Agama Islam yang memang jurusanku dan Bahasa Indonesia yaitu sesuai bakatku yang terpendam menjadi penyair dan penulis novel. Hehehe
Ending, dari semuanya kini aku menjalani profesi baruku menjadi guru Honorer di Sekolahku dulu. dan cita-citaku yang pertama telah kugapai. Lanjut menjadi istri untuk suamiku kelak dan seorang ibu untuk anak-anaku kelak. Amiin J
Tapi...guys jodohnya belum datang-datang.....!! L hmmmphh...sabar Vik,, yaah
Allright....see you next ..bye..bye. Tunggu kisah selanjutnya Yahhh!!! J

Tidak ada komentar: